Ironisnya peristiwa ini terjadi di saat kedua negara berupaya untuk memperbaiki peraturan terkait nasib TKI di Malaysia.
"Mautik Hani meninggal tadi pagi dan kami meminta kepada Malaysia untuk segera mengungkap kasus ini," ungkap juru Bicara Departemen Luar Negeri Teuku Faizasyah saat dikonfirmasi okezone, Senin (26/10/2009).
Deplu, lanjutnya, sudah memberi tahu pihak keluarga di Surabaya. Jenazah Hani akan dipulangkan setelah pemeriksaan post-mortem selesai dan pembuatan sertifikat kematian rampung. Namun Faizasyah belum bisa memastikan kapan harinya.
Polisi Malaysia sudah menangkap dua majikan Hani. Mereka bisa dikenai pasal pembunuhan jika pemeriksaan post-mortem mengindikasikan ke arah itu.
Seperti diketahui Hani meninggal Senin pagi di Rumah Sakit Tengku Ampuan Rahimah, Senin, sekira pukul 10.00 waktu setempat. Dia ditemukan pada Sabtu pekan lalu terkurung di kamar mandi dalam keadaan kaki dan tangan terikat.
Berdasarkan pemeriksaan ditemukan luka memar di sekujur tubuh. Kaki kiri Hani mengalami luka serius. Menurut Faizasyah, kondisi Hani sempat membaik, namun akhirnya nyawanya tak tertolong.
Sebelumnya Direktur Rumah Sakit Tengku Ampuan Rahimah Ghazali Hasni Md Hassan mengatakan Hani menderita luka berat, kekurangan gizi, dan dehidrasi.
Sumber : okezone.com
catatan : Cukup satu kata, MALAYSIA NEGARA BANGSAT! ANJING, PENJAHAT, PENYIKSA TKI, tidak sesuai dengan udang-udang malaysia yang terkenal religius. pemerintah malaysia tidak berhasil menjaga perdamaian antara indonesia dan malaysia. aparat malaysia lalay dan lambat. malaysia manis kalau bicara tapi kelakuan macam IBLIS! tidak ada perdamaian untuk malaysia.... pemerintah indonesia jangan mau di bodohi oleh negara maling, dan pencuri wilayah dan budaya indonesia.
17 komentar:
GILA TUH WARGA NEGARA MALAYSIA YANG BERNAMA HANI.
TERBUKTI SUDAH MULAI DARI NURDIN M TOP SAMPAI HANI.
KENAPA MEREKA KOAR KOAR TENTANG RELIGI, TAPI KENYATAAN APA YANG DILIAT SEKARANG... KEDHOLIMAN..PENISTAAN PARA TKI, PEMBUNUHAN PARA TKI, PENCURIAN BUDAYA ADA, PLAGIAT DISANA.
AGAMA MELARANG ADANYA BUDAK DAN PENYIKSAAN, MENCURI, TAPI DINEGARA INI MASIH ADA DAN ADA TERUS.
SEMOGA INI RENUNGAN BUAT PARA MALONSIA.
Ironisnya peristiwa ini terjadi di saat kedua negara berupaya untuk memperbaiki peraturan terkait nasib TKI di Malaysia.
"Mautik Hani meninggal tadi pagi dan kami meminta kepada Malaysia untuk segera mengungkap kasus ini," ungkap juru Bicara Departemen Luar Negeri Teuku Faizasyah saat dikonfirmasi okezone, Senin (26/10/2009).
Deplu, lanjutnya, sudah memberi tahu pihak keluarga di Surabaya. Jenazah Hani akan dipulangkan setelah pemeriksaan post-mortem selesai dan pembuatan sertifikat kematian rampung. Namun Faizasyah belum bisa memastikan kapan harinya.
Polisi Malaysia sudah menangkap dua majikan Hani. Mereka bisa dikenai pasal pembunuhan jika pemeriksaan post-mortem mengindikasikan ke arah itu.
Seperti diketahui Hani meninggal Senin pagi di Rumah Sakit Tengku Ampuan Rahimah, Senin, sekira pukul 10.00 waktu setempat. Dia ditemukan pada Sabtu pekan lalu terkurung di kamar mandi dalam keadaan kaki dan tangan terikat.
Berdasarkan pemeriksaan ditemukan luka memar di sekujur tubuh. Kaki kiri Hani mengalami luka serius. Menurut Faizasyah, kondisi Hani sempat membaik, namun akhirnya nyawanya tak tertolong.
Sebelumnya Direktur Rumah Sakit Tengku Ampuan Rahimah Ghazali Hasni Md Hassan mengatakan Hani menderita luka berat, kekurangan gizi, dan dehidrasi.
Sumber : okezone.com
catatan : Cukup satu kata, MALAYSIA NEGARA BANGSAT! ANJING, PENJAHAT, PENYIKSA TKI, tidak sesuai dengan udang-udang malaysia yang terkenal religius. pemerintah malaysia tidak berhasil menjaga perdamaian antara indonesia dan malaysia. aparat malaysia lalay dan lambat. malaysia manis kalau bicara tapi kelakuan macam IBLIS! tidak ada perdamaian untuk malaysia.... pemerintah indonesia jangan mau di bodohi oleh negara maling, dan pencuri wilayah dan budaya indonesia.
percuma mereka disuruh merenung, soalnya akan ada terus.
sudah tabiat bagi yang melakukan itu.
biar TUHAN yang akan balas semuanya.
emang bener agama melarang membunuh, mencuri, menyiksa, tapi mau bagaimana toh akan terus terjadi disana.
bener tu kata admin,pemerintah malaysia tidak menjaga hubungan baik.
padahal barusan PM malaysia baru diwawancarai oelh salah satu tv swasta. katanya akan menjaga hubungan baik dengan indonesia, ternyata..ngomongannya hanya isapan jempol aja, malah keliatan gugup jawab soal klaim budaya yang dilakukan oleh malansia.
Ironisnya peristiwa ini terjadi di saat kedua negara berupaya untuk memperbaiki peraturan terkait nasib TKI di Malaysia.
"Mautik Hani meninggal tadi pagi dan kami meminta kepada Malaysia untuk segera mengungkap kasus ini," ungkap juru Bicara Departemen Luar Negeri Teuku Faizasyah saat dikonfirmasi okezone, Senin (26/10/2009).
Deplu, lanjutnya, sudah memberi tahu pihak keluarga di Surabaya. Jenazah Hani akan dipulangkan setelah pemeriksaan post-mortem selesai dan pembuatan sertifikat kematian rampung. Namun Faizasyah belum bisa memastikan kapan harinya.
Polisi Malaysia sudah menangkap dua majikan Hani. Mereka bisa dikenai pasal pembunuhan jika pemeriksaan post-mortem mengindikasikan ke arah itu.
Seperti diketahui Hani meninggal Senin pagi di Rumah Sakit Tengku Ampuan Rahimah, Senin, sekira pukul 10.00 waktu setempat. Dia ditemukan pada Sabtu pekan lalu terkurung di kamar mandi dalam keadaan kaki dan tangan terikat.
Berdasarkan pemeriksaan ditemukan luka memar di sekujur tubuh. Kaki kiri Hani mengalami luka serius. Menurut Faizasyah, kondisi Hani sempat membaik, namun akhirnya nyawanya tak tertolong.
Sebelumnya Direktur Rumah Sakit Tengku Ampuan Rahimah Ghazali Hasni Md Hassan mengatakan Hani menderita luka berat, kekurangan gizi, dan dehidrasi.
Sumber : okezone.com
catatan : Cukup satu kata, MALAYSIA NEGARA BANGSAT! ANJING, PENJAHAT, PENYIKSA TKI, tidak sesuai dengan udang-udang malaysia yang terkenal religius. pemerintah malaysia tidak berhasil menjaga perdamaian antara indonesia dan malaysia. aparat malaysia lalay dan lambat. malaysia manis kalau bicara tapi kelakuan macam IBLIS! tidak ada perdamaian untuk malaysia.... pemerintah indonesia jangan mau di bodohi oleh negara maling, dan pencuri wilayah dan budaya indonesia.
malaysia mencoreng mukanya sendiri dengan kebodohan rakyatnya. itu berati bukan khilap atau lupa, tapi itu merupakan sudah watak dan tabiat orang-orang malaysia yang kelakuanya macam binatang.
saya rasa pejabat indonesia jangan percaya lagi dengan omongan para mentri dari malaysia, saya pikir percuma dan sia2. mau buat perjanjian tertulis atau tidak, tetap saja malaysia tidak bisa menghormati perjanjian itu. malaysia tidak pernah serius dan menganggap sepele hubungan baik ini.
makanya saya kalau lihat orang malaysia komentar bawa2 agama dan berbau religius enek bacanya. karena tidak sesuai dengan perbuatan dan perilakunya.
dengan kematian TKI indonesia saya rasa indonesia sudah cukup untuk mengadakan perhitungan dengan negara malaysia. negara yang kecil dan sombong itu harus di hancurkan! negara MALING,PENYIKSA TKI, PENJIPLAK, semoga malaysia semakin maju dengan kesombongan dan makanan najis nya.
Ironisnya peristiwa ini terjadi di saat kedua negara berupaya untuk memperbaiki peraturan terkait nasib TKI di Malaysia.
"Mautik Hani meninggal tadi pagi dan kami meminta kepada Malaysia untuk segera mengungkap kasus ini," ungkap juru Bicara Departemen Luar Negeri Teuku Faizasyah saat dikonfirmasi okezone, Senin (26/10/2009).
Deplu, lanjutnya, sudah memberi tahu pihak keluarga di Surabaya. Jenazah Hani akan dipulangkan setelah pemeriksaan post-mortem selesai dan pembuatan sertifikat kematian rampung. Namun Faizasyah belum bisa memastikan kapan harinya.
Polisi Malaysia sudah menangkap dua majikan Hani. Mereka bisa dikenai pasal pembunuhan jika pemeriksaan post-mortem mengindikasikan ke arah itu.
Seperti diketahui Hani meninggal Senin pagi di Rumah Sakit Tengku Ampuan Rahimah, Senin, sekira pukul 10.00 waktu setempat. Dia ditemukan pada Sabtu pekan lalu terkurung di kamar mandi dalam keadaan kaki dan tangan terikat.
Berdasarkan pemeriksaan ditemukan luka memar di sekujur tubuh. Kaki kiri Hani mengalami luka serius. Menurut Faizasyah, kondisi Hani sempat membaik, namun akhirnya nyawanya tak tertolong.
Sebelumnya Direktur Rumah Sakit Tengku Ampuan Rahimah Ghazali Hasni Md Hassan mengatakan Hani menderita luka berat, kekurangan gizi, dan dehidrasi.
Sumber : okezone.com
catatan : Cukup satu kata, MALAYSIA NEGARA BANGSAT! ANJING, PENJAHAT, PENYIKSA TKI, tidak sesuai dengan udang-udang malaysia yang terkenal religius. pemerintah malaysia tidak berhasil menjaga perdamaian antara indonesia dan malaysia. aparat malaysia lalay dan lambat. malaysia manis kalau bicara tapi kelakuan macam IBLIS! tidak ada perdamaian untuk malaysia.... pemerintah indonesia jangan mau di bodohi oleh negara maling, dan pencuri wilayah dan budaya indonesia.
DERA EMPAT ANAK MAJIKAN
PETALING JAYA: Seorang pembantu rumah warga Indonesia menjadi buruan utama polis daerah ini selepas dikesan mendera empat anak majikannya sebelum lesap melarikan diri.
Difahamkan, suspek yang dikenali sebagai Susanti Lutfiyah, 27, menghilangkan diri dari rumah majikannya di Desa Subang Permai, di sini, Jumaat lalu selepas dipercayai turut merancang merompak dan melarikan barang berharga milik majikannya.
Ketua Polis Petaling Jaya, Asisten Komisioner Arjunaidi Mohamed berkata, wanita terbabit hanya disedari hilang majikannya selepas pasangan berkenaan bangun dari tidur pada awal pagi.
Menurutnya, suspek yang mula bekerja dengan keluarga mangsa sejak dua tahun lalu dipercayai melarikan diri pada waktu lewat malam ketika semua ahli keluarga berkenaan nyenyak tidur.
“Sebaik pemeriksaan dilakukan, pembantu rumah berkenaan didapati menghilangkan diri bersama pakai- an disimpan dalam biliknya. Malah suspek turut melarikan komputer riba dan RM200 milik majikannya.
“Siasatan mendapati, pembantu rumah dari Malang, Jawa Barat itu turut mendera anak kembar perempuan majikannya berusia enam tahun dan bayi lelaki berusia satu setengah tahun dengan memukul tubuh mangsa berulang kali,” katanya dalam sidang media di pejabatnya di sini semalam.
Beliau berkata, dua anak perempuan pasangan yang bekerja di sektor awam itu sudah membuat rawatan di hospital, bagaimanapun tidak mengalami kecederaan serius dan laporan menunjukkan mereka didera berpandukan kepada kesan lebam pada badan kanak-kanak itu.
“Siasatan awal mendapati ibu bapa mangsa juga tidak tahu sejak bila anaknya didera kerana anak ketiga dan keempat pasangan itu tidak pernah memaklumkan kepada mereka mengenai tindakan pembantu rumah berkenaan yang bekerja di rumah mereka sejak dua tahun lalu.
“Polis menjalankan siasatan berhubung cara mangsa didera dan kami mendapati berdasarkan lebam kecil pada badan anak mereka, suspek tidak menggunakan senjata berbahaya,” katanya.
Arjunaidi berkata, kes disiasat mengikut Seksyen 323 Kanun Keseksaan dan meminta jasa baik orang ramai mengesan suspek yang masuk ke Malaysia secara sah dan dipercayai masih berada di Malaysia.
SAMALAH GAN INDON JANGAN ASYIK NAK SALAHKAN MALAYSIA JER..WARGA KAMU PUN SAMA GAK TAK DER PERASAAN,BANGSAT,PEMYIKSA,PENJAHAT
Ironisnya peristiwa ini terjadi di saat kedua negara berupaya untuk memperbaiki peraturan terkait nasib TKI di Malaysia.
"Mautik Hani meninggal tadi pagi dan kami meminta kepada Malaysia untuk segera mengungkap kasus ini," ungkap juru Bicara Departemen Luar Negeri Teuku Faizasyah saat dikonfirmasi okezone, Senin (26/10/2009).
Deplu, lanjutnya, sudah memberi tahu pihak keluarga di Surabaya. Jenazah Hani akan dipulangkan setelah pemeriksaan post-mortem selesai dan pembuatan sertifikat kematian rampung. Namun Faizasyah belum bisa memastikan kapan harinya.
Polisi Malaysia sudah menangkap dua majikan Hani. Mereka bisa dikenai pasal pembunuhan jika pemeriksaan post-mortem mengindikasikan ke arah itu.
Seperti diketahui Hani meninggal Senin pagi di Rumah Sakit Tengku Ampuan Rahimah, Senin, sekira pukul 10.00 waktu setempat. Dia ditemukan pada Sabtu pekan lalu terkurung di kamar mandi dalam keadaan kaki dan tangan terikat.
Berdasarkan pemeriksaan ditemukan luka memar di sekujur tubuh. Kaki kiri Hani mengalami luka serius. Menurut Faizasyah, kondisi Hani sempat membaik, namun akhirnya nyawanya tak tertolong.
Sebelumnya Direktur Rumah Sakit Tengku Ampuan Rahimah Ghazali Hasni Md Hassan mengatakan Hani menderita luka berat, kekurangan gizi, dan dehidrasi.
Sumber : okezone.com
catatan : Cukup satu kata, MALAYSIA NEGARA BANGSAT! ANJING, PENJAHAT, PENYIKSA TKI, tidak sesuai dengan udang-udang malaysia yang terkenal religius. pemerintah malaysia tidak berhasil menjaga perdamaian antara indonesia dan malaysia. aparat malaysia lalay dan lambat. malaysia manis kalau bicara tapi kelakuan macam IBLIS! tidak ada perdamaian untuk malaysia.... pemerintah indonesia jangan mau di bodohi oleh negara maling, dan pencuri wilayah dan budaya indonesia.
YOPSAPU- alo bung indon, ada berita di atas keluar di PERS kamu? g adakan? cuma yg ada keluar berita yg cuba memburukkan Malaysia. berita di atas cuma baru satu, walhal hari hari ada berita ttg TKW yg mendera dan melarikan diri selepas merompak majikan. ada kamu tahu? ada kamu ambil pusing? semestinya kamu g mahu ambil tahu kerna semua itu berita keburukan warga kamu.cuba berita ttg sebaliknya, terusan aja kamu menghentam kami. buka mata bro!! satu lagi, kamu tahu g majikannya bangsa apa? yang nyata bukan melayu, melayu yg amat kamu benci!!!
Ironisnya peristiwa ini terjadi di saat kedua negara berupaya untuk memperbaiki peraturan terkait nasib TKI di Malaysia.
"Mautik Hani meninggal tadi pagi dan kami meminta kepada Malaysia untuk segera mengungkap kasus ini," ungkap juru Bicara Departemen Luar Negeri Teuku Faizasyah saat dikonfirmasi okezone, Senin (26/10/2009).
Deplu, lanjutnya, sudah memberi tahu pihak keluarga di Surabaya. Jenazah Hani akan dipulangkan setelah pemeriksaan post-mortem selesai dan pembuatan sertifikat kematian rampung. Namun Faizasyah belum bisa memastikan kapan harinya.
Polisi Malaysia sudah menangkap dua majikan Hani. Mereka bisa dikenai pasal pembunuhan jika pemeriksaan post-mortem mengindikasikan ke arah itu.
Seperti diketahui Hani meninggal Senin pagi di Rumah Sakit Tengku Ampuan Rahimah, Senin, sekira pukul 10.00 waktu setempat. Dia ditemukan pada Sabtu pekan lalu terkurung di kamar mandi dalam keadaan kaki dan tangan terikat.
Berdasarkan pemeriksaan ditemukan luka memar di sekujur tubuh. Kaki kiri Hani mengalami luka serius. Menurut Faizasyah, kondisi Hani sempat membaik, namun akhirnya nyawanya tak tertolong.
Sebelumnya Direktur Rumah Sakit Tengku Ampuan Rahimah Ghazali Hasni Md Hassan mengatakan Hani menderita luka berat, kekurangan gizi, dan dehidrasi.
Sumber : okezone.com
catatan : Cukup satu kata, MALAYSIA NEGARA BANGSAT! ANJING, PENJAHAT, PENYIKSA TKI, tidak sesuai dengan udang-udang malaysia yang terkenal religius. pemerintah malaysia tidak berhasil menjaga perdamaian antara indonesia dan malaysia. aparat malaysia lalay dan lambat. malaysia manis kalau bicara tapi kelakuan macam IBLIS! tidak ada perdamaian untuk malaysia.... pemerintah indonesia jangan mau di bodohi oleh negara maling, dan pencuri wilayah dan budaya indonesia.
Pembunuh amah dijel seumur hidup
MANAMA: Seorang lelaki Bahrain yang dituduh membunuh pembantu rumah warga Indonesia di kediaman keluarganya dipenjara seumur hidup, semalam.
Keputusan itu diumumkan oleh Mahkamah Tinggi Jenayah, 13 bulan selepas tertuduh dilihat cuba membuang mayat mangsa, Ami Tursisa Takiyat, 29, di sebuah kawasan terbiar di Sitra, 10 kilometer ke selatan Manama.
Menurut dokumen mahkamah, jenayah itu dilakukan pada September 2008.
Lelaki itu mendakwa bertindak demikian selepas wanita terbabit memaki hamunnya dan ibunya. — Agensi
hello warga indon amah korang dibunuh di tanah arab korang tak rasa nak ganyang ker mereka jugak.. baru adil.negara lain dera warga korang,korang tak lak bising lak!naper yer?kalau malaysia bising plak...jahanam lo indon
Ironisnya peristiwa ini terjadi di saat kedua negara berupaya untuk memperbaiki peraturan terkait nasib TKI di Malaysia.
"Mautik Hani meninggal tadi pagi dan kami meminta kepada Malaysia untuk segera mengungkap kasus ini," ungkap juru Bicara Departemen Luar Negeri Teuku Faizasyah saat dikonfirmasi okezone, Senin (26/10/2009).
Deplu, lanjutnya, sudah memberi tahu pihak keluarga di Surabaya. Jenazah Hani akan dipulangkan setelah pemeriksaan post-mortem selesai dan pembuatan sertifikat kematian rampung. Namun Faizasyah belum bisa memastikan kapan harinya.
Polisi Malaysia sudah menangkap dua majikan Hani. Mereka bisa dikenai pasal pembunuhan jika pemeriksaan post-mortem mengindikasikan ke arah itu.
Seperti diketahui Hani meninggal Senin pagi di Rumah Sakit Tengku Ampuan Rahimah, Senin, sekira pukul 10.00 waktu setempat. Dia ditemukan pada Sabtu pekan lalu terkurung di kamar mandi dalam keadaan kaki dan tangan terikat.
Berdasarkan pemeriksaan ditemukan luka memar di sekujur tubuh. Kaki kiri Hani mengalami luka serius. Menurut Faizasyah, kondisi Hani sempat membaik, namun akhirnya nyawanya tak tertolong.
Sebelumnya Direktur Rumah Sakit Tengku Ampuan Rahimah Ghazali Hasni Md Hassan mengatakan Hani menderita luka berat, kekurangan gizi, dan dehidrasi.
Sumber : okezone.com
catatan : Cukup satu kata, MALAYSIA NEGARA BANGSAT! ANJING, PENJAHAT, PENYIKSA TKI, tidak sesuai dengan udang-udang malaysia yang terkenal religius. pemerintah malaysia tidak berhasil menjaga perdamaian antara indonesia dan malaysia. aparat malaysia lalay dan lambat. malaysia manis kalau bicara tapi kelakuan macam IBLIS! tidak ada perdamaian untuk malaysia.... pemerintah indonesia jangan mau di bodohi oleh negara maling, dan pencuri wilayah dan budaya indonesia.
WNI PEMBUNUH WARGA MALAYSIA DIEKSEKUSI MATI
Seorang warga negara Indonesia (WNI) berinisial AD, terpidana kasus pembunuhan di Mesir, telah dieksekusi mati di negeri tersebut. Pejabat Mahkamah Kriminal Mesir Selasa (15/9) kemarin mengungkapkan, eksekusi mati itu dilaksanakan empat bulan lalu tepatnya Sabtu 16 Mei 2009, pukul 07.00 waktu setempat (pukul 12.00 WIB) dan jenazahnya dikuburkan di Pemakaman Al-Salatin, Distrik Sayyidah Aishah, Kairo.
Jurubicara Departemen Luar Negeri Indonesia, Teuku Faizasyah, saat dikonfirmasi membenarkan WNI itu telah dieksekusi mati.
“Memang benar AD telah dieksekui mati di Mesir meskipun pemerintah (Indonesia) telah berusaha untuk meringankan hukumannya,” kata Teuku Faizasyah. Ditanya mengapa kasus eksekusi mati terhadap WNI itu seolah ditutup-tutupi, Faizasyah berasalan hal itu terjadi karena keluarga terpidana tidak ingin diekspose.
Kasus AD bermula dari pembunuhan terhadap satu keluarga Malaysia beranggotakan empat orang yaitu Muhammad Zaki Ayyub (suami, 27 tahun), Nur Hayati Bokhari (istri, 27), dan dua bocah anak korban, Maryam (putri 3 tahun), serta Muaz (putra 11 bulan). Peristiwa itu terjadi di kediaman korban di Distrik Hayl Asyir, Kairo, pada 15 Oktober 2004 silam. Sumber-sumber dekat pelaku mengatakan pembunuhan itu bermotif persaingan bisnis, karena pelaku dan korban sehari-harinya dikenal sebagai pengusaha rumah makan yang berdekatan, yaitu rumah makan milik korban bernama “Rumah Makan Asbat”, dan terpidana memiliki “Rumah Makan Asia”.
Sementara itu, pemerintah Indonesia lewat KBRI telah berusaha keras membebaskan terpidana dari hukuman mati, antara lain Presiden Susilo Bambang Yudhoyono sebelumnya telah melayangkan surat kepada Presiden Mesir Hosni Mubarak untuk memohon peringanan hukuman. “Namun tidak ada respon,” kata Teuku Faizasyah.
Selain itu, Dubes RI untuk Mesir keti
ka itu, Prof Dr Bachtiar Aly pada 8 Juni 2006 telah mengirimkan Nota Diplomatik kepada Mufti Nasional Mesir, Prof Dr Ali Goumah, pemegang otoritas persetujuan hukuman mati, sebagai upaya peringanan hukuman.
BODOH INDON SIAL!INGAT KORANG BAIK SANGAT KE?LAGI MACAM HARAM JADAH
Ironisnya peristiwa ini terjadi di saat kedua negara berupaya untuk memperbaiki peraturan terkait nasib TKI di Malaysia.
"Mautik Hani meninggal tadi pagi dan kami meminta kepada Malaysia untuk segera mengungkap kasus ini," ungkap juru Bicara Departemen Luar Negeri Teuku Faizasyah saat dikonfirmasi okezone, Senin (26/10/2009).
Deplu, lanjutnya, sudah memberi tahu pihak keluarga di Surabaya. Jenazah Hani akan dipulangkan setelah pemeriksaan post-mortem selesai dan pembuatan sertifikat kematian rampung. Namun Faizasyah belum bisa memastikan kapan harinya.
Polisi Malaysia sudah menangkap dua majikan Hani. Mereka bisa dikenai pasal pembunuhan jika pemeriksaan post-mortem mengindikasikan ke arah itu.
Seperti diketahui Hani meninggal Senin pagi di Rumah Sakit Tengku Ampuan Rahimah, Senin, sekira pukul 10.00 waktu setempat. Dia ditemukan pada Sabtu pekan lalu terkurung di kamar mandi dalam keadaan kaki dan tangan terikat.
Berdasarkan pemeriksaan ditemukan luka memar di sekujur tubuh. Kaki kiri Hani mengalami luka serius. Menurut Faizasyah, kondisi Hani sempat membaik, namun akhirnya nyawanya tak tertolong.
Sebelumnya Direktur Rumah Sakit Tengku Ampuan Rahimah Ghazali Hasni Md Hassan mengatakan Hani menderita luka berat, kekurangan gizi, dan dehidrasi.
Sumber : okezone.com
catatan : Cukup satu kata, MALAYSIA NEGARA BANGSAT! ANJING, PENJAHAT, PENYIKSA TKI, tidak sesuai dengan udang-udang malaysia yang terkenal religius. pemerintah malaysia tidak berhasil menjaga perdamaian antara indonesia dan malaysia. aparat malaysia lalay dan lambat. malaysia manis kalau bicara tapi kelakuan macam IBLIS! tidak ada perdamaian untuk malaysia.... pemerintah indonesia jangan mau di bodohi oleh negara maling, dan pencuri wilayah dan budaya indonesia.
TAk sangka korang punya president pun sanggup layangkan surat untuk memohon ringankan beban pembunuh! Dahla bunuh 1 family.Bodoh!Dengan president2 pun bodoh.Negara miskin! kebulur makan tahi.
Ironisnya peristiwa ini terjadi di saat kedua negara berupaya untuk memperbaiki peraturan terkait nasib TKI di Malaysia.
"Mautik Hani meninggal tadi pagi dan kami meminta kepada Malaysia untuk segera mengungkap kasus ini," ungkap juru Bicara Departemen Luar Negeri Teuku Faizasyah saat dikonfirmasi okezone, Senin (26/10/2009).
Deplu, lanjutnya, sudah memberi tahu pihak keluarga di Surabaya. Jenazah Hani akan dipulangkan setelah pemeriksaan post-mortem selesai dan pembuatan sertifikat kematian rampung. Namun Faizasyah belum bisa memastikan kapan harinya.
Polisi Malaysia sudah menangkap dua majikan Hani. Mereka bisa dikenai pasal pembunuhan jika pemeriksaan post-mortem mengindikasikan ke arah itu.
Seperti diketahui Hani meninggal Senin pagi di Rumah Sakit Tengku Ampuan Rahimah, Senin, sekira pukul 10.00 waktu setempat. Dia ditemukan pada Sabtu pekan lalu terkurung di kamar mandi dalam keadaan kaki dan tangan terikat.
Berdasarkan pemeriksaan ditemukan luka memar di sekujur tubuh. Kaki kiri Hani mengalami luka serius. Menurut Faizasyah, kondisi Hani sempat membaik, namun akhirnya nyawanya tak tertolong.
Sebelumnya Direktur Rumah Sakit Tengku Ampuan Rahimah Ghazali Hasni Md Hassan mengatakan Hani menderita luka berat, kekurangan gizi, dan dehidrasi.
Sumber : okezone.com
catatan : Cukup satu kata, MALAYSIA NEGARA BANGSAT! ANJING, PENJAHAT, PENYIKSA TKI, tidak sesuai dengan udang-udang malaysia yang terkenal religius. pemerintah malaysia tidak berhasil menjaga perdamaian antara indonesia dan malaysia. aparat malaysia lalay dan lambat. malaysia manis kalau bicara tapi kelakuan macam IBLIS! tidak ada perdamaian untuk malaysia.... pemerintah indonesia jangan mau di bodohi oleh negara maling, dan pencuri wilayah dan budaya indonesia.
YOPSAPU- Anjing Malaysia(memang layak kamu jadi anjing)kenapa tidak di posting segala berita di atas? apa TKW hanya mati di Malaysia? SILA BAGI STATISTIK KEMATIAN TKW DI SELURUH DUNIA, KITA BOLEH BANDINGKAN DIMANA WARGA JAWANESIA RAMAI MATI DI BUNUH.
Ironisnya peristiwa ini terjadi di saat kedua negara berupaya untuk memperbaiki peraturan terkait nasib TKI di Malaysia.
"Mautik Hani meninggal tadi pagi dan kami meminta kepada Malaysia untuk segera mengungkap kasus ini," ungkap juru Bicara Departemen Luar Negeri Teuku Faizasyah saat dikonfirmasi okezone, Senin (26/10/2009).
Deplu, lanjutnya, sudah memberi tahu pihak keluarga di Surabaya. Jenazah Hani akan dipulangkan setelah pemeriksaan post-mortem selesai dan pembuatan sertifikat kematian rampung. Namun Faizasyah belum bisa memastikan kapan harinya.
Polisi Malaysia sudah menangkap dua majikan Hani. Mereka bisa dikenai pasal pembunuhan jika pemeriksaan post-mortem mengindikasikan ke arah itu.
Seperti diketahui Hani meninggal Senin pagi di Rumah Sakit Tengku Ampuan Rahimah, Senin, sekira pukul 10.00 waktu setempat. Dia ditemukan pada Sabtu pekan lalu terkurung di kamar mandi dalam keadaan kaki dan tangan terikat.
Berdasarkan pemeriksaan ditemukan luka memar di sekujur tubuh. Kaki kiri Hani mengalami luka serius. Menurut Faizasyah, kondisi Hani sempat membaik, namun akhirnya nyawanya tak tertolong.
Sebelumnya Direktur Rumah Sakit Tengku Ampuan Rahimah Ghazali Hasni Md Hassan mengatakan Hani menderita luka berat, kekurangan gizi, dan dehidrasi.
Sumber : okezone.com
catatan : Cukup satu kata, MALAYSIA NEGARA BANGSAT! ANJING, PENJAHAT, PENYIKSA TKI, tidak sesuai dengan udang-udang malaysia yang terkenal religius. pemerintah malaysia tidak berhasil menjaga perdamaian antara indonesia dan malaysia. aparat malaysia lalay dan lambat. malaysia manis kalau bicara tapi kelakuan macam IBLIS! tidak ada perdamaian untuk malaysia.... pemerintah indonesia jangan mau di bodohi oleh negara maling, dan pencuri wilayah dan budaya indonesia.
LO INDON BABI...LO SUMA RACITS..BENCI MALAYSIA
KALU LO SUMA BENCI MALAYSIA
JANGAN DATANG MALAYSIA
LO SUMA BOLEH PEGI MAMPUS DI NEGARA SENDIRI YAA...
FAHAM INDOG!!!??
Ironisnya peristiwa ini terjadi di saat kedua negara berupaya untuk memperbaiki peraturan terkait nasib TKI di Malaysia.
"Mautik Hani meninggal tadi pagi dan kami meminta kepada Malaysia untuk segera mengungkap kasus ini," ungkap juru Bicara Departemen Luar Negeri Teuku Faizasyah saat dikonfirmasi okezone, Senin (26/10/2009).
Deplu, lanjutnya, sudah memberi tahu pihak keluarga di Surabaya. Jenazah Hani akan dipulangkan setelah pemeriksaan post-mortem selesai dan pembuatan sertifikat kematian rampung. Namun Faizasyah belum bisa memastikan kapan harinya.
Polisi Malaysia sudah menangkap dua majikan Hani. Mereka bisa dikenai pasal pembunuhan jika pemeriksaan post-mortem mengindikasikan ke arah itu.
Seperti diketahui Hani meninggal Senin pagi di Rumah Sakit Tengku Ampuan Rahimah, Senin, sekira pukul 10.00 waktu setempat. Dia ditemukan pada Sabtu pekan lalu terkurung di kamar mandi dalam keadaan kaki dan tangan terikat.
Berdasarkan pemeriksaan ditemukan luka memar di sekujur tubuh. Kaki kiri Hani mengalami luka serius. Menurut Faizasyah, kondisi Hani sempat membaik, namun akhirnya nyawanya tak tertolong.
Sebelumnya Direktur Rumah Sakit Tengku Ampuan Rahimah Ghazali Hasni Md Hassan mengatakan Hani menderita luka berat, kekurangan gizi, dan dehidrasi.
Sumber : okezone.com
catatan : Cukup satu kata, MALAYSIA NEGARA BANGSAT! ANJING, PENJAHAT, PENYIKSA TKI, tidak sesuai dengan udang-udang malaysia yang terkenal religius. pemerintah malaysia tidak berhasil menjaga perdamaian antara indonesia dan malaysia. aparat malaysia lalay dan lambat. malaysia manis kalau bicara tapi kelakuan macam IBLIS! tidak ada perdamaian untuk malaysia.... pemerintah indonesia jangan mau di bodohi oleh negara maling, dan pencuri wilayah dan budaya indonesia.
sy bersimpati apa yg terjadi, di malaysia ni ada berbilang kaum, tidak ada satu kerajaan di dunia ini boleh menjaga kehidupan setiap penduduk nya seperti tuhan..
apa yg berlaku itu tidak ada kene mengena dgn kesalahan negara malaysia. jika di fikirkan dengan akal yg waras kenapa warga indonesia yg bekerja di sini melakukan kes rompakan bersenjata dan membunuh lebih dari 100 orang setiap tahun tidak pula di war warkan sehingga ke sana? bukan ingin mengunkit tetapi kita terima yg baik, yang x baik kita sama2 perbetulkan..
saya fikir tuan admin ini mungkin hidup dalam angan2 kepompong permikiran yang sangat kecewa atau mungkin terlalu banyak melayan lagu2 dangdut Mas Joko dan Abang Joni haha
Ironisnya peristiwa ini terjadi di saat kedua negara berupaya untuk memperbaiki peraturan terkait nasib TKI di Malaysia.
"Mautik Hani meninggal tadi pagi dan kami meminta kepada Malaysia untuk segera mengungkap kasus ini," ungkap juru Bicara Departemen Luar Negeri Teuku Faizasyah saat dikonfirmasi okezone, Senin (26/10/2009).
Deplu, lanjutnya, sudah memberi tahu pihak keluarga di Surabaya. Jenazah Hani akan dipulangkan setelah pemeriksaan post-mortem selesai dan pembuatan sertifikat kematian rampung. Namun Faizasyah belum bisa memastikan kapan harinya.
Polisi Malaysia sudah menangkap dua majikan Hani. Mereka bisa dikenai pasal pembunuhan jika pemeriksaan post-mortem mengindikasikan ke arah itu.
Seperti diketahui Hani meninggal Senin pagi di Rumah Sakit Tengku Ampuan Rahimah, Senin, sekira pukul 10.00 waktu setempat. Dia ditemukan pada Sabtu pekan lalu terkurung di kamar mandi dalam keadaan kaki dan tangan terikat.
Berdasarkan pemeriksaan ditemukan luka memar di sekujur tubuh. Kaki kiri Hani mengalami luka serius. Menurut Faizasyah, kondisi Hani sempat membaik, namun akhirnya nyawanya tak tertolong.
Sebelumnya Direktur Rumah Sakit Tengku Ampuan Rahimah Ghazali Hasni Md Hassan mengatakan Hani menderita luka berat, kekurangan gizi, dan dehidrasi.
Sumber : okezone.com
catatan : Cukup satu kata, MALAYSIA NEGARA BANGSAT! ANJING, PENJAHAT, PENYIKSA TKI, tidak sesuai dengan udang-udang malaysia yang terkenal religius. pemerintah malaysia tidak berhasil menjaga perdamaian antara indonesia dan malaysia. aparat malaysia lalay dan lambat. malaysia manis kalau bicara tapi kelakuan macam IBLIS! tidak ada perdamaian untuk malaysia.... pemerintah indonesia jangan mau di bodohi oleh negara maling, dan pencuri wilayah dan budaya indonesia.
SI ADMIN NAK DATANG KE MALAYSIA TAPI TAK BERKESAMPAIAN SEBAB XDE DUIT NAK BT PASSPOT SO DIA DATANG CARA HARAM KER MALAYSIA TAPI KENA LAK TANGKAP..TU SEBAB DIA SAKIT HATI GAN MALAYSIA..TAK GITU ADMIN???
Kuiii...kuiiii...
Ironisnya peristiwa ini terjadi di saat kedua negara berupaya untuk memperbaiki peraturan terkait nasib TKI di Malaysia.
"Mautik Hani meninggal tadi pagi dan kami meminta kepada Malaysia untuk segera mengungkap kasus ini," ungkap juru Bicara Departemen Luar Negeri Teuku Faizasyah saat dikonfirmasi okezone, Senin (26/10/2009).
Deplu, lanjutnya, sudah memberi tahu pihak keluarga di Surabaya. Jenazah Hani akan dipulangkan setelah pemeriksaan post-mortem selesai dan pembuatan sertifikat kematian rampung. Namun Faizasyah belum bisa memastikan kapan harinya.
Polisi Malaysia sudah menangkap dua majikan Hani. Mereka bisa dikenai pasal pembunuhan jika pemeriksaan post-mortem mengindikasikan ke arah itu.
Seperti diketahui Hani meninggal Senin pagi di Rumah Sakit Tengku Ampuan Rahimah, Senin, sekira pukul 10.00 waktu setempat. Dia ditemukan pada Sabtu pekan lalu terkurung di kamar mandi dalam keadaan kaki dan tangan terikat.
Berdasarkan pemeriksaan ditemukan luka memar di sekujur tubuh. Kaki kiri Hani mengalami luka serius. Menurut Faizasyah, kondisi Hani sempat membaik, namun akhirnya nyawanya tak tertolong.
Sebelumnya Direktur Rumah Sakit Tengku Ampuan Rahimah Ghazali Hasni Md Hassan mengatakan Hani menderita luka berat, kekurangan gizi, dan dehidrasi.
Sumber : okezone.com
catatan : Cukup satu kata, MALAYSIA NEGARA BANGSAT! ANJING, PENJAHAT, PENYIKSA TKI, tidak sesuai dengan udang-udang malaysia yang terkenal religius. pemerintah malaysia tidak berhasil menjaga perdamaian antara indonesia dan malaysia. aparat malaysia lalay dan lambat. malaysia manis kalau bicara tapi kelakuan macam IBLIS! tidak ada perdamaian untuk malaysia.... pemerintah indonesia jangan mau di bodohi oleh negara maling, dan pencuri wilayah dan budaya indonesia.
Takpun admin ni abang kepada si pengganas kat malaysia yg kena bunuh dengan polis sebab x berjaya dan x beberapa pandai nak merompak.So dia rasa dendam la hahaha kan abang admin kan??awww!mungkin juga dia anak luar nikah dimana ibunya pelacur orang malaysia...lepastu bapak kandungnya berkata "oh tidak jadilah aku berkahwin dengan indonesia,mudah bangat aku mengentot dia,perempuan di malaysia lagi bagus dan ayu2...masakan aku mengambil perempuan ini sebagai isteri...hahaha maka lahirlah si admin ini...oh anak luar nikah rupanya sayang....hahhaha...ada aku kesah?
Ironisnya peristiwa ini terjadi di saat kedua negara berupaya untuk memperbaiki peraturan terkait nasib TKI di Malaysia.
"Mautik Hani meninggal tadi pagi dan kami meminta kepada Malaysia untuk segera mengungkap kasus ini," ungkap juru Bicara Departemen Luar Negeri Teuku Faizasyah saat dikonfirmasi okezone, Senin (26/10/2009).
Deplu, lanjutnya, sudah memberi tahu pihak keluarga di Surabaya. Jenazah Hani akan dipulangkan setelah pemeriksaan post-mortem selesai dan pembuatan sertifikat kematian rampung. Namun Faizasyah belum bisa memastikan kapan harinya.
Polisi Malaysia sudah menangkap dua majikan Hani. Mereka bisa dikenai pasal pembunuhan jika pemeriksaan post-mortem mengindikasikan ke arah itu.
Seperti diketahui Hani meninggal Senin pagi di Rumah Sakit Tengku Ampuan Rahimah, Senin, sekira pukul 10.00 waktu setempat. Dia ditemukan pada Sabtu pekan lalu terkurung di kamar mandi dalam keadaan kaki dan tangan terikat.
Berdasarkan pemeriksaan ditemukan luka memar di sekujur tubuh. Kaki kiri Hani mengalami luka serius. Menurut Faizasyah, kondisi Hani sempat membaik, namun akhirnya nyawanya tak tertolong.
Sebelumnya Direktur Rumah Sakit Tengku Ampuan Rahimah Ghazali Hasni Md Hassan mengatakan Hani menderita luka berat, kekurangan gizi, dan dehidrasi.
Sumber : okezone.com
catatan : Cukup satu kata, MALAYSIA NEGARA BANGSAT! ANJING, PENJAHAT, PENYIKSA TKI, tidak sesuai dengan udang-udang malaysia yang terkenal religius. pemerintah malaysia tidak berhasil menjaga perdamaian antara indonesia dan malaysia. aparat malaysia lalay dan lambat. malaysia manis kalau bicara tapi kelakuan macam IBLIS! tidak ada perdamaian untuk malaysia.... pemerintah indonesia jangan mau di bodohi oleh negara maling, dan pencuri wilayah dan budaya indonesia.
hahahahahahahahahaha
hahahahahahahahahaah
hahahahahaahahahaha
Ironisnya peristiwa ini terjadi di saat kedua negara berupaya untuk memperbaiki peraturan terkait nasib TKI di Malaysia.
"Mautik Hani meninggal tadi pagi dan kami meminta kepada Malaysia untuk segera mengungkap kasus ini," ungkap juru Bicara Departemen Luar Negeri Teuku Faizasyah saat dikonfirmasi okezone, Senin (26/10/2009).
Deplu, lanjutnya, sudah memberi tahu pihak keluarga di Surabaya. Jenazah Hani akan dipulangkan setelah pemeriksaan post-mortem selesai dan pembuatan sertifikat kematian rampung. Namun Faizasyah belum bisa memastikan kapan harinya.
Polisi Malaysia sudah menangkap dua majikan Hani. Mereka bisa dikenai pasal pembunuhan jika pemeriksaan post-mortem mengindikasikan ke arah itu.
Seperti diketahui Hani meninggal Senin pagi di Rumah Sakit Tengku Ampuan Rahimah, Senin, sekira pukul 10.00 waktu setempat. Dia ditemukan pada Sabtu pekan lalu terkurung di kamar mandi dalam keadaan kaki dan tangan terikat.
Berdasarkan pemeriksaan ditemukan luka memar di sekujur tubuh. Kaki kiri Hani mengalami luka serius. Menurut Faizasyah, kondisi Hani sempat membaik, namun akhirnya nyawanya tak tertolong.
Sebelumnya Direktur Rumah Sakit Tengku Ampuan Rahimah Ghazali Hasni Md Hassan mengatakan Hani menderita luka berat, kekurangan gizi, dan dehidrasi.
Sumber : okezone.com
catatan : Cukup satu kata, MALAYSIA NEGARA BANGSAT! ANJING, PENJAHAT, PENYIKSA TKI, tidak sesuai dengan udang-udang malaysia yang terkenal religius. pemerintah malaysia tidak berhasil menjaga perdamaian antara indonesia dan malaysia. aparat malaysia lalay dan lambat. malaysia manis kalau bicara tapi kelakuan macam IBLIS! tidak ada perdamaian untuk malaysia.... pemerintah indonesia jangan mau di bodohi oleh negara maling, dan pencuri wilayah dan budaya indonesia.
Ataupun jugak admin ni yg selalu tidur bawah jambatan kat malaysia ni...dia kena tipu dengan sindiket bawak masuk pendatang indon ke malaysia...pastu takde duit nak balik indon,terpaksa tidur bawah jambatan ngn mat2 bangla..oleh kerana mat2 bangla tengah sangap,maka diliwatnya si admin ni bergilir2 nyum2....hahaha...PANAS X PANAS X?meh aku kasi panas lagi...harini makcik cleaner indon kat asrama aku baru je kena sound sebab bodoh sangat.ada ke patut dia cuci toilet guna clorox,pastu x bilas dengan air?semua student masuk toilet,sakit dada bau clorox...aku call la report supervisor dia.kena hentam la beb...PANAS X PANAS X?aku haritu dah bg nasihat dah jgn buat mcmtu,bahaya untuk kesihatan kitorang,tpo bengap sangat.kan dah kena...sebab tu la ramai TKI kena dera sebab bodoh sangat.Orang tunjuk ajar xnak dengar.BODOH!
Ironisnya peristiwa ini terjadi di saat kedua negara berupaya untuk memperbaiki peraturan terkait nasib TKI di Malaysia.
"Mautik Hani meninggal tadi pagi dan kami meminta kepada Malaysia untuk segera mengungkap kasus ini," ungkap juru Bicara Departemen Luar Negeri Teuku Faizasyah saat dikonfirmasi okezone, Senin (26/10/2009).
Deplu, lanjutnya, sudah memberi tahu pihak keluarga di Surabaya. Jenazah Hani akan dipulangkan setelah pemeriksaan post-mortem selesai dan pembuatan sertifikat kematian rampung. Namun Faizasyah belum bisa memastikan kapan harinya.
Polisi Malaysia sudah menangkap dua majikan Hani. Mereka bisa dikenai pasal pembunuhan jika pemeriksaan post-mortem mengindikasikan ke arah itu.
Seperti diketahui Hani meninggal Senin pagi di Rumah Sakit Tengku Ampuan Rahimah, Senin, sekira pukul 10.00 waktu setempat. Dia ditemukan pada Sabtu pekan lalu terkurung di kamar mandi dalam keadaan kaki dan tangan terikat.
Berdasarkan pemeriksaan ditemukan luka memar di sekujur tubuh. Kaki kiri Hani mengalami luka serius. Menurut Faizasyah, kondisi Hani sempat membaik, namun akhirnya nyawanya tak tertolong.
Sebelumnya Direktur Rumah Sakit Tengku Ampuan Rahimah Ghazali Hasni Md Hassan mengatakan Hani menderita luka berat, kekurangan gizi, dan dehidrasi.
Sumber : okezone.com
catatan : Cukup satu kata, MALAYSIA NEGARA BANGSAT! ANJING, PENJAHAT, PENYIKSA TKI, tidak sesuai dengan udang-udang malaysia yang terkenal religius. pemerintah malaysia tidak berhasil menjaga perdamaian antara indonesia dan malaysia. aparat malaysia lalay dan lambat. malaysia manis kalau bicara tapi kelakuan macam IBLIS! tidak ada perdamaian untuk malaysia.... pemerintah indonesia jangan mau di bodohi oleh negara maling, dan pencuri wilayah dan budaya indonesia.
hahahahahaha
hahahahahahah
hahahahahahaha
Ironisnya peristiwa ini terjadi di saat kedua negara berupaya untuk memperbaiki peraturan terkait nasib TKI di Malaysia.
"Mautik Hani meninggal tadi pagi dan kami meminta kepada Malaysia untuk segera mengungkap kasus ini," ungkap juru Bicara Departemen Luar Negeri Teuku Faizasyah saat dikonfirmasi okezone, Senin (26/10/2009).
Deplu, lanjutnya, sudah memberi tahu pihak keluarga di Surabaya. Jenazah Hani akan dipulangkan setelah pemeriksaan post-mortem selesai dan pembuatan sertifikat kematian rampung. Namun Faizasyah belum bisa memastikan kapan harinya.
Polisi Malaysia sudah menangkap dua majikan Hani. Mereka bisa dikenai pasal pembunuhan jika pemeriksaan post-mortem mengindikasikan ke arah itu.
Seperti diketahui Hani meninggal Senin pagi di Rumah Sakit Tengku Ampuan Rahimah, Senin, sekira pukul 10.00 waktu setempat. Dia ditemukan pada Sabtu pekan lalu terkurung di kamar mandi dalam keadaan kaki dan tangan terikat.
Berdasarkan pemeriksaan ditemukan luka memar di sekujur tubuh. Kaki kiri Hani mengalami luka serius. Menurut Faizasyah, kondisi Hani sempat membaik, namun akhirnya nyawanya tak tertolong.
Sebelumnya Direktur Rumah Sakit Tengku Ampuan Rahimah Ghazali Hasni Md Hassan mengatakan Hani menderita luka berat, kekurangan gizi, dan dehidrasi.
Sumber : okezone.com
catatan : Cukup satu kata, MALAYSIA NEGARA BANGSAT! ANJING, PENJAHAT, PENYIKSA TKI, tidak sesuai dengan udang-udang malaysia yang terkenal religius. pemerintah malaysia tidak berhasil menjaga perdamaian antara indonesia dan malaysia. aparat malaysia lalay dan lambat. malaysia manis kalau bicara tapi kelakuan macam IBLIS! tidak ada perdamaian untuk malaysia.... pemerintah indonesia jangan mau di bodohi oleh negara maling, dan pencuri wilayah dan budaya indonesia.
Selamat Datang di Blog Nagasaon Datu Bolon Izinkan kami membantu anda semua dengan Angka ritual Kami Kami dengan bantuan Supranatural Bisa menghasilkan Angka Ritual Yang Sangat Mengagumkan Bisa Menerawang Angka Yang Bakal Keluar Untuk Toto Singapore Maupun Hongkong Kami bekerja tiada henti Untuk Bisa menembus Angka yang bakal Keluar..dengan Jaminan 100% gol / Tembus Tapi Ingat Kami Hanya Memberikan Angka Ritual Kami Hanya Kepada Anda Yang Benar-benar dengan sangat Membutuhkan Angka Ritual Kami Kunci Kami Anda Harus OPTIMIS Angka Bakal Tembus Hanya dengan Sebuah Optimis Anda bisa Menang…!!! Apakah anda Termasuk dalam Kategori Ini 1. Di Lilit Hutang 2. Selalu kalah Dalam Bermain Togel 3. Barang berharga Anda udah Habis Buat Judi Togel 4. Anda Udah ke mana 2 tapi tidak menghasilkan Solusi yang tepat Jangan Anda Putus Asa Anda udah berada Di blog yang sangat Tepat Kami akan membantu anda semua dengan Angka Ritual Kami Anda Cukup Mengganti Biaya Ritual Angka Nya SajaJika anda Membutuhkan Angka Ghoib Hasil Ritual Dari DATU BOLON 2D,3D,4D di jamin Tembus 100% Silahkan Hub : Eyang Guru 0852-3162-7257 Adapun Besar Pergantian Biayanya Tergantung Paket Yang Kami Berikan 1. PAKET 2D : Rp.300.000 2. PAKET 3D : Rp.500.000 3. PAKET 4D : Rp.700.000 Semua Biaya Diatas Tidak Sebanding Dengan Angka Yang Kami Berikan Kepada Anda…Tapi Ingat Setelah Anda Succes Dengan Angka Ritual Kami..Sisikan Sedikit Buat Orang Yang Membutuhkan Nya Dan Untuk Bisa Mendapatkan semua Angka Kami Silahkan Anda Selasaikan Paket Yang Ada Diatas Call / Di Nomer : 0852-3162-7257 EYANG GURU – DATU BOLON FORMAT PENDAFTARAN INFO BOCORAN SGP & HK; Kpd Yth!! Bpk/ibu Yang Sedang Dililit Utang Kami Atas Nama Team Togel Yang Terbaik Bersedia Ingin Membantu Anda Dgn Angka GOIB, Hasil RITUAL Sendiri, Cara Bergabung Jadi Member ? KETIK: Nama Anda#Kota Anda#Kabupaten#Togel SGP/HKG# LALU Kirim Ke No Hp Kami : ( 0852-3162-7257
Ironisnya peristiwa ini terjadi di saat kedua negara berupaya untuk memperbaiki peraturan terkait nasib TKI di Malaysia.
"Mautik Hani meninggal tadi pagi dan kami meminta kepada Malaysia untuk segera mengungkap kasus ini," ungkap juru Bicara Departemen Luar Negeri Teuku Faizasyah saat dikonfirmasi okezone, Senin (26/10/2009).
Deplu, lanjutnya, sudah memberi tahu pihak keluarga di Surabaya. Jenazah Hani akan dipulangkan setelah pemeriksaan post-mortem selesai dan pembuatan sertifikat kematian rampung. Namun Faizasyah belum bisa memastikan kapan harinya.
Polisi Malaysia sudah menangkap dua majikan Hani. Mereka bisa dikenai pasal pembunuhan jika pemeriksaan post-mortem mengindikasikan ke arah itu.
Seperti diketahui Hani meninggal Senin pagi di Rumah Sakit Tengku Ampuan Rahimah, Senin, sekira pukul 10.00 waktu setempat. Dia ditemukan pada Sabtu pekan lalu terkurung di kamar mandi dalam keadaan kaki dan tangan terikat.
Berdasarkan pemeriksaan ditemukan luka memar di sekujur tubuh. Kaki kiri Hani mengalami luka serius. Menurut Faizasyah, kondisi Hani sempat membaik, namun akhirnya nyawanya tak tertolong.
Sebelumnya Direktur Rumah Sakit Tengku Ampuan Rahimah Ghazali Hasni Md Hassan mengatakan Hani menderita luka berat, kekurangan gizi, dan dehidrasi.
Sumber : okezone.com
catatan : Cukup satu kata, MALAYSIA NEGARA BANGSAT! ANJING, PENJAHAT, PENYIKSA TKI, tidak sesuai dengan udang-udang malaysia yang terkenal religius. pemerintah malaysia tidak berhasil menjaga perdamaian antara indonesia dan malaysia. aparat malaysia lalay dan lambat. malaysia manis kalau bicara tapi kelakuan macam IBLIS! tidak ada perdamaian untuk malaysia.... pemerintah indonesia jangan mau di bodohi oleh negara maling, dan pencuri wilayah dan budaya indonesia.
Posting Komentar
kasih pendapat anda,