Jakarta, Sebanyak 1.018 Tenaga Kerja Indonesia (TKI) tewas di seluruh negara penempatan. Dari data itu, kejadian itu paling tinggi terjadi di Malaysia. Kemudian Arab Saudi menempati urutan kedua.
Dari angka tersebut, 683 orang atau 67 persen di antaranya meninggal dunia di Malaysia. Sebanyak 215 orang meninggal di Saudi Arabia, kata Direktur Eksekutif Migrant Care Anis Hidayah.
Anis menyampaikan hal itu dalam acara Refleksi Hari Buruh Migrant Sedunia di Istana Ballroom Hotel Saripan Pacific, di Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Kamis (17/12/2009).
Menurut Anis, sebanyak 2.878 orang buruh migran mengalami kekerasan pada tahun yang sama.
Migrant Care menilai rentetan kematian dan kekerasan yang menimpa buruh migran merupakan dampak logis lemahnya perlindungan negara. Pemerintah diserukan secara nyata menjalankan mandat konstitusi untuk melindungi warganegaranya tanpa kecuali buruh migran.
Pemerintah juga diminta merativikasi Konvensi PBB tahun 1990 tentang buruh migran dan keluarganya dan Konvensi ILO dalam upaya perlindungan buruh migran. Rativikasi tidak dapat ditunda apalagi diabaikan, ujar dia.
Dalam sambutannya, Menakertrans Muhaimin Iskandar berjanji masalah penempatan dan pengiriman TKI, terutama di Malaysia akan dilakukan optimalisasi peran pemerintah meskipun kewenangannya tetap pada daerah masing-masing.
Menurut dia, beberapa pokok pembicaraan terkait isu krusial TKI terutama di Malaysia telah dilakukan dengan kementerian sumber manusia. Beberapa poin seperti paspor yang dipegang TKI sudah disetujui pemerintah Malaysia. Selain itu, biaya penempatan TKI pemerintah Malaysia tampak cenderung memberikan dukungannya.
sumber : migrantcare.net
catatan : jika ingin diakui dan dihormati dunia pemerintah malaysia harus memperbaiki sistem yang buruk di negaranya terutama tentang TKI dan tenaga kerja lainnya.
1 komentar:
JUAL TUYUL ANAK BUTA KELLING
JUAL TUYUL ANAK BUTA KELLING - HUBUNGI KAMI DI NO HP. – 082-369-439-555
atas nama KI ARIB WIDODO anda butuh pasugihan adopsi tuyul ataukah ada permasalahan dlm rumah tangga hub segera di no 082-369-439-555
assalamualaikum wr, wb.KI saya:PAK JOKO .dan SEKELUARGA mengucapkan banyak2
terimakasih kepada KI ARIB WIDODO atas angka togel yang di
berikan “4D” alhamdulillah ternyata itu benar2 jebol dan berkat
bantuan KI ARIB WIDODO saya bisa melunasi semua hutang2 orang tua saya yang
ada di BANK dan bukan hanya itu KI alhamdulillah sekarang saya
sudah bisa bermodal sedikit untuk mencukupi kebutuhan keluarga saya
sehari2. itu semua berkat bantuan KI ARIB WIDODO sekali lagi makasih banyak
yah KI … yang ingin merubah nasib seperti saya hubungi KI ARIB WIDODO di
nomor: (((_082-369-439-555_)))
dijamin 100% jebol saya sudah buktikan…sendiri….
Apakah anda termasuk dalam kategori di bawah ini !!!!
1″Dikejar-kejar hutang
2″Selaluh kalah dalam bermain togel
3″Barang berharga anda udah habis terjual Buat judi togel
4″Anda udah kemana-mana tapi tidak menghasilkan solusi yg tepat
5″Udah banyak Dukun togel yang kamu tempati minta angka jitunya
tapi tidak ada satupun yang berhasil..
Solusi yang tepat jangan anda putus aza…KI ARIB WIDODO akan membantu
anda semua dengan Angka ritwal/GHOIB:
butuh angka togel 2D_3D_4D SGP / HKG / MALAYSIA / TOTO MAGNUM / dijamin 100% jebol
Apabila ada waktu
silahkan Hub: KI ARIB WIDODO DI NO: (((_082-369-439-555_)))
angka GHOIB: singapur 2D/3D/4D/
angka GHOIB: hongkong 2D/3D/4D/
angka GHOIB; malaysia
angka GHOIB; toto magnum 4D/5D/6D/
angka GHOIB; laosv
Sepanjang 2009 1.018 TKI Tewas, 67 % Terjadi di Malaysia
Jakarta, Sebanyak 1.018 Tenaga Kerja Indonesia (TKI) tewas di seluruh negara penempatan. Dari data itu, kejadian itu paling tinggi terjadi di Malaysia. Kemudian Arab Saudi menempati urutan kedua.
Dari angka tersebut, 683 orang atau 67 persen di antaranya meninggal dunia di Malaysia. Sebanyak 215 orang meninggal di Saudi Arabia, kata Direktur Eksekutif Migrant Care Anis Hidayah.
Anis menyampaikan hal itu dalam acara Refleksi Hari Buruh Migrant Sedunia di Istana Ballroom Hotel Saripan Pacific, di Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Kamis (17/12/2009).
Menurut Anis, sebanyak 2.878 orang buruh migran mengalami kekerasan pada tahun yang sama.
Migrant Care menilai rentetan kematian dan kekerasan yang menimpa buruh migran merupakan dampak logis lemahnya perlindungan negara. Pemerintah diserukan secara nyata menjalankan mandat konstitusi untuk melindungi warganegaranya tanpa kecuali buruh migran.
Pemerintah juga diminta merativikasi Konvensi PBB tahun 1990 tentang buruh migran dan keluarganya dan Konvensi ILO dalam upaya perlindungan buruh migran. Rativikasi tidak dapat ditunda apalagi diabaikan, ujar dia.
Dalam sambutannya, Menakertrans Muhaimin Iskandar berjanji masalah penempatan dan pengiriman TKI, terutama di Malaysia akan dilakukan optimalisasi peran pemerintah meskipun kewenangannya tetap pada daerah masing-masing.
Menurut dia, beberapa pokok pembicaraan terkait isu krusial TKI terutama di Malaysia telah dilakukan dengan kementerian sumber manusia. Beberapa poin seperti paspor yang dipegang TKI sudah disetujui pemerintah Malaysia. Selain itu, biaya penempatan TKI pemerintah Malaysia tampak cenderung memberikan dukungannya.
sumber : migrantcare.net
catatan : jika ingin diakui dan dihormati dunia pemerintah malaysia harus memperbaiki sistem yang buruk di negaranya terutama tentang TKI dan tenaga kerja lainnya.
Posting Komentar
kasih pendapat anda,